arrisalah13.blogspot.com - Beberapa Negara teluk akan mengambil tindakan terhadap loyalis Hizbullah Syiah yang menetap di negara-negara teluk, sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh dewan, Senin.
“Negara teluk akan mengambil tindakan terhadap [mereka] yang berafiliasi dengan Hizbullah bila mereka menetap di negara kami serta transaksi keuangan dan bisnis mereka,” kata pernyataan itu.
Negara-negara Teluk mengutuk keterlibatan Hizbullah dalam krisis Suriah, yang – menurut PBB – telah menyebabkan kematian sedikitnya 80.000 orang sejak Maret 2011.
Mereka mengatakan keterlibatan milisi Syiah dalam konflik Suriah menunjukkan “sifat dan tujuan nyata,” Hizbullah , dan menambahkan bahwa tindakan Hizbullah itu tidak sah.
Pernyataan tersebut juga meminta pemerintah Lebanon untuk “memikul tanggung jawabnya terhadap Hizbullah dan [partai itu] dari tindakkan ilegal dan tidak manusiawi di Suriah.”
Hizbullah dan sekutunya mendukung rezim Presiden Suriah Bashar al-Assad,
Milisi Hizbullah – yang didukung oleh Iran – melakukan serangan 17-hari di kota Qusayr dekat perbatasan Lebanon dengan pertempuran sengit dengan pejuang pembebasan Suriah hingga kini.
sumber : eramuslim
0 komentar:
Posting Komentar