arrisalah13.blogspot.com – Yayasan Media Al-I’tisham, sayap media Departemen Informasi Daulah Islam Irak, kembali merilis video operasi jihad mereka pada Kamis, 11 Rabi’ul Akhir 1434 H bertepatan dengan 21 Februari 2013 M. Shada al-Jihad Media Center dan Global Islamic Media Front kemudian mempublikasikannya untuk publik pada 7 Maret 2013 M melalui situs-situs jihad internasional. Video itu berjudul Dakku al-Hushun #1 ‘Menggoncang Benteng-benteng’ bagian 1 dan berdurasi 22 menit 5 detik.
Video diawali dengan dokumentasi aksi mujahidin Jabhah Nushrah di Suriah dan mujahidin Daulah Islam Irak. Hal itu disertai kutipan perkataan Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah yang menyebutkan mujahidin di Syam, Mesir dan lainnya pada zamannya sebagai Thaifah Manshurah, kelompok yang mendapatkan pertolongan Allah atas musuh-musuh Islam pada zaman tersebut, yaitu tentara salibis Eropa dan musyrikin Mongol.
Video kemudian beralih kepada suasana mujahidin Daulah Islam Irak di kamp militer Syaikh Abu Ibrahim az-Zaidi di propinsi Anbar. Mengibarkan bendera tauhid, mujahidin menaiki mobil-mobil bak terbuka yang dilengkapi senapan mesin dan senapan penangkal serangan udara.
Seorang komandan mujahidin menyampaikan ancaman kepada pejabat, tentara dan polisi rezim Syiah Rafidhah Irak, “Kami katakan kepada orang-orang muartad, khususnya orang-orang Rafidhah, demi Allah kalian tidak akan merasakan ketenangan hidup selama masih ada darah yang mengalir dan jantung yang berdetak pada diri kami.”
Video kemudian mendokumentasikan sejumlah operasi jihad mujahidin Daulah Islam Irak:
1. Membombardir Pangkalan Militer Udara Spayker di propinsi Shalahuddin dengan sejumlah roket.
2. Membombardir Markas Kepolisian Irak di distrik Rutaba, propinsi Anbar dengan sejumlah mortar.
3. Membombardir Markas Tentara rezim Syiah Irak di propinsi Diyala dengan sejumlah mortar.
4. Membombardir Markas Tentara rezim Syiah Irak di propinsi Niniveh dengan sejumlah mortar.
5. Membombardir Markas Tentara rezim Syiah Irak di utara Baghdad dengan sejumlah mortar.
6. Membombardir Pangkalan Militer Udara Spayker di propinsi Shalahuddin dengan sejumlah mortar.
7. Membombardir Markas Batalion Anti Teror di distrik Haditsah, propinsi Anbar dengan sejumlah mortar.
8. Membombardir markas orang-orang murtad, milisi Shahwat, di utara Baghdad dengan sejumlah roket.
9. Membombardir Markas Kepolisian rezim Syiah Irak di propinsi Niniveh dengan sejumlah mortar.
10. Membombardir markas orang-orang murtad, milisi Shahwat, di propinsi Anbar dengan sejumlah roket.
11. Membombardir Markas Tentara rezim Syiah Irak di propinsi Shalahuddin dengan sejumlah mortar.
12. Membombardir Pangkalan Militer rezim Syiah Irak di propinsi Niniveh dengan sejumlah mortar.
13. Membombardir Pertemuan Puncak thaghut-thaghut Liga Arab di Baghdad Selatan dengan sejumlah mortar.
Video lantas mendokumentasikan training militer yang diikuti mujahidin Daulah Islam Irak di berbagai propinsi di seluruh wilayah Irak, terutama di propinsi-propinsi berpenduduk mayoritas muslim Ahlus sunnah seperti Anbar, Niniveh, Kirkuk, Shalahuddin, Tikrit dan Diyala.
Video diselingi dengan seruan ulama dan komandan Daulah Islam Irak, Syaikh Muharib al-Jaburi rahimahullah, kepada penduduk muslim Irak untuk tetap melanjutkan jihad dan ribath, untuk menegakkan khilafah Islamiyah dan menggagalkan konspirasi jahat penjajah salibis Amerika, Israel, rezim Syiah Majusi Iran dan bonekanya rezim Syiah Irak.
Video lalu diakhiri dengan rekaman wasiat komandan Al-Qaeda Irak, Syaikh Abu Mush’ab Az-Zarqawi rahimahullah. Menyitir firman Allah dalam Surat Al-Hujurat ayat 15, beliau menjelaskan bahwa Allah Ta’ala menjadikan jihad fi sabilillah sebagai tolok ukur kebenaran iman dan tauhid kaum beriman.
Link download
Laman arsip
http://archive.org/details/Dakkolhosoon
http://archive.org/details/Dakkolhosoon
Yayasan Media Al-I’tisham
Departemen Informasi – Daulah Islam Irak
Kamis, 11 Rabi’ul Akhir 1434 H
21 Februari 2013 M
Sumber: Shada al-Jihad Media Center
Global Islamic Media Front
sumber : arrahmah
0 komentar:
Posting Komentar