Senin, 26 Agustus 2013

Adian Husaini: Miss World Membongkar Azas-Azas Peradaban Mulia


By on 18.24



miss world
Ustad Adian Husaini
arrisalah13.blohspot.com - Jakarta – Wakil Ketua Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia (MIUMI), Dr Adian Husaini, mengatakan, bahwa dilangsungkannya kontes Missworld di Indonesia pada tahun 2013, sebenarnya merupakan masalah yang sangat serius bagi bangsa Indonesia. Karena itu, seharusnya para pemimpin bangsa, khususnya yang muslim, berusaha keras untuk meninjau kembali penyelenggaraan kontes tersebut.

Di hadapan ratusan jamaah Shalat Jum’at lalu di RS Islam Pondok Kopi, ketua program doktor Pendidikan Islam UIKA Bogor itu menguraikan perbedaan konsep “kemajuan” bagi kaum sekuler-liberal di Barat dan “kemajuan” dalam pandangan Islam.  Harusnya, katanya, para pemimpin bangsa yang muslim, punya konsep kemajuan yang berbeda dengan konsep sekuler, yang hanya menekankan pada aspek jasmani dan kesejahteraan materi.
“Secara kejiwaan, kaum sekluler liberal tidak pernah maju, karena mereka hanya berputar-putar hidupnya seputar pemenuhan syahwat.” katanya seperti dilasir islampos.com, Senin (26/8/2013)
Mereka yang maju dalam pandangan Islam, adalah yang maju secara ilmu pengatahuan, secara materi, dan terutama maju jiwanya, karena semakin dekat dengan Allah SWT. Itulah kemajuan yang hakiki, menurut Islam. “Sungguh bahagia orang yang mensucikan jiwanya, dan sungguh celaka orang yang mengotori jiwanya,” katanya, mengutip QS asy-Syams.
Kontes kecantikan yang memuja kecantikan dan unsur-unsur fisik, sejatinya membongkar asas-asas peradaban mulia, peradatban Islam, yang meletakkan unsur taqwa sebagai dasar terpenting dalam menilai derajat manusia. “Kata Nabi saw, manusia yang terbaik adalah yang paling bermanfaat bagi manusia,” tambahnya lagi. Di Indonesia ini banyak sekali wanita-wanita mulia yang berjasa bagi umat manusia.
Dr Adian juga mengajak para jamaah untuk mendoakan para pemimpin kita, agar mereka menyadari tanggung jawabnya di hadapan Allah, di dunia dan akhirat.
sumber : kiblat.net

0 komentar:

Posting Komentar