Kamis, 12 September 2013

Anshar Bait Al Maqdis Bertanggung Jawab Serangan Bom Mobil di Rafah, Sinai Utara


By on 00.02



Ilustrasi
Ilustrasi

arrisalah13.blogspot.com -  Sinai – Gerakan Anshar Bait Al Maqdis mengaku bertanggung jawab atas serangan bom mobil yang menargetkan gedung intelejen militer di Rafah, Sinai Utara pada Rabu (11/9). Serangan itu sebagai balasan operasi brutal yang dilancarkan militer Mesir di semenanjung Sinai.

Dalam pernyataan yang diterima kantor berita Jerman W.B.A pada hari Rabu itu, Anshar Bait Al Maqdis mengatakan bahwa umat Islam saat ini, khususnya di Mesir, mengalami kondisi kritis. Di mana, musuh-musuh Islam dari Sekuler, Ateis, Munafik, Kristen dan pembantu-pembatu mereka dari Negara-negara Barat dan Yahudi bersatu menyerang Islam dan umat Islam di Mesir.
“Pasukan dan tonggak utama mereka dalam pertempuran ini (melawan umat Islam) adalah aparat kepolisian dan militer” ungkap pernyataan tersebut.
Pernyataan yang disebarkan melalui internet tersebut juga megungkap bahwa operasi militer besar-besaran yang digulirkan militer Mesir dengan dalih memburu ‘teroris’ dan para penjahat di wilayah utara Sinai, khususnya di wilayah Syaikh Zuwaid dan Rafah, hanyalah kebohongan semata. Pernyataan itu menunjukkan bahwa tujuan sebenarnya adalah melindungi Zionis Israel dari ancaman pejuang Islam di Semenanjung Sinai.
“Tujuan sebenarnya adalah mengamankan wilayah perbatasan dengan Zionis Israel dan membentuk zona penyangga yang bertujuan melindungi Yahudi dari berbagai ancaman mujahidin di wilayah Sinai serta mencegah serangan-serangan yang dilancarkan mujahidin terhadap Yahudi Israel” ungkapnya.
“Inilah tujuan operasi yang dilancarkan militer Mesir dengan dukungan dari Zionis Israel. Dan Israel mengakui hal itu” tambah pernyataan itu.
Sebagaimana diberitakan, dua bom mobil meledak di gedung intelejen militer di kota Rafah Sinai utara pada Rabu (11/9). Setidaknya 11 orang dilaporkan tewas dan 17 lainnya luka-luka dalam serangan terbesar yang menargetkan militer Mesir dalam beberapa minggu terakhir tersebut.
sumber : kiblat.net

0 komentar:

Posting Komentar