arrisalah13.blogspot.com - Baghdad – Serangkaian serangan bom, Selasa (13/05), mengguncang sejumlah wilayah Syiah di ibukota Baghdad, Irak. Akibatnya, 24 orang dilaporkan tewas.
Dilaporkan kantor berita Reuters, serangan itu tampaknya telah terkoordinir. Reuters menegaskan bahwa bom-bom tersebut meledak di wilayah yang dihuni mayoritas Syiah pendukung perdana menteri Nuri Al-Maliki. Sedikitnya tiga bom meledak dalam serangan tersebut.
Kadzim Ali, seorang supir yang selamat dari serangan di kota Shadr mengatakan bahwa ia melihat banyak korban akibat ledakan tersebut. “Ketika saya mencari penumpang, tiba-tiba sebuah bom meledak. Saya melihat korban berjatuhan dan meminta pertolongan,” tutur supir taksi tersebut.
Belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut.
Sejumlah sumber keamanan menambahkan, serangan lainnya terjadi di lingkungan Daurah. Sebuah bom yang dipasang di pinggir jalan meledak ketika patroli militer melintas. Tiga tentara tewas akibat ledakan tersebut.
Serangan selanjutnya dilancarkan seorang pelaku ‘bom bunuh diri’. Pelaku menggunakan mobil sarat dengan bahan peledak dan meledakkannya di pos pemeriksaan di lingkungan Rasyad, 40 km tenggara kota Kirkuk. Serangan itu menewaskan lima tentara.
sumber : kiblat.net
0 komentar:
Posting Komentar