arrisalah13.blogspot.com - Baidha – Mujahidin Anshar Al-Syariah Yaman mengumumkan pejuangnya menewaskan sedikitnya tiga puluh milisi Syiah Houtsi dalam serangkaian serangan di kota Rada, provinsi Baidha. Kedua kubu terlibat pertempuran sengit selama beberapa hari terakhir di provinsi pusat Yaman tersebut.
“Tiga puluh milisi Syiah Houtsi tewas di dalam rumah mereka akibat serangan mujahidin Anshar Al-Syariah Selasa kemarin (21/10) menargetkan rumah-rumah yang ditinggali milisi Houtsi di kota Rada, provinsi Baidha,” lapor Anshar Al-Shariah dalam akun resmi twitter, Rabu (22/10).
Gerakan mujahidin cabang Al-Qaidah di Yaman itu menjelaskan bahwa serangan tersebut dilancarkan secara mendadak. Mujahidin terlibat baku tembak sengit selama lima jam, mulai pukul 8 malam hingga pukul 01:00 pagi waktu setempat.
“Mujahidin hanya menggunakan senjata ringan dalam serangan itu,” jelas pernyataan resmi Anshar Al-Syariah.
Dalam laporan yang dilansir forum jihad Hanein.info tersebut, gerakan berpaham Sunni itu menambahkan bahwa pejuangnya juga menewaskan seorang aktivis Houtsi di ibukota Sanaa. Seorang pejuang Anshar Al-Syariah menargetkan aktivis tersebut dengan granat tangan. Aktivis Houtsi bernama Hisam Al-Abbasy itu tewas akibat luka yang dideritanya.
Perlu diketahui, provinsi Baidha merupakan salah satu provinsi Yaman yang menjadi basis mujahidin Anshar Al-Syariah. Beberapa hari lalu, milisi Syiah Houtsi masuk ke pusat kota dan berusaha mengendalikan provinsi tersebut. Akan tetapi, mujahidin Anshar Al-Shariah memberikan perlawanan sengit sehingga puluhan dari mereka tewas.
Sumber : kiblat.net
0 komentar:
Posting Komentar