Jumat, 01 Februari 2013

Sistem Keuangan Syariah Kian Populer di Dunia


By on 19.49


Ekonomi syariah (ilustrasi)

MADRID - Sistem keuangan syariah telah berkembang pesat selama 40 tahun terakhir, kata Dr Hatim El Tahir, Direktur Islamic Finance Group lembaga Deloitte and Touche. Kini, banyak negara mulai mengadopsinya, tak hanya negara-negara Islam.

Kendati begitu, ia mengakui pangsanya masih kecil. "Ukuran total industri asuransi syariah adalah 1,3 triliun dolar AS, masih kecil dibandingkan dengan pasar keuangan internasional," katanya.


Namun dibanding kondisi beberapa dasawarsa lalu, sangat jauh berbeda. "Pada tahun 1973 itu, nilai asuransi syariah hanya 1 miliar dolar AS," katanya, dalam seminar tentang Perbankan Syariah yang diselenggarakan oleh Agricultural Development Bank (ADB) di National Academy Performing Arts (NAPA) di Spanyol. 

Dalam presentasinya, El Tahir mengutip pofesor keuangan dan penasihat Bank of England yang mengatakan sudah saatnya bagi para pembuat kebijakan untuk melihat model keuangan syariah untuk membiayai kebutuhan konsumen melalui model berbasis ekuitas yang dikedepankan sistem ini.

Devant Maharaj, Menteri Produksi Pangan India yang juga berbicara dalam seminat ini menyatakan, saat ini perbankan Islam dipraktikkan secara global. "Perbankan ini mengjangkau siapa saja, hanya transkasinya saja yang merujuk pada aturan Islam," katanya.

Ia memprediksi, lebih dari 300 lembaga keuangan di seluruh dunia yang mulai mengadopsi praktik pembiayaan Islami, termasuk ADB. Kemudahan istilah, katanya, memainkan peran dalam mendorong investasi di sektor pertanian melalui pengenalan hibah baru.

"Langkah termasuk penurunan suku bunga kredit pinjaman, rebranding produk baru dengan syarat lebih kompetitif dari sebelumnya, visibilitas perbankan, dan aksesibilitas bagi pelanggan untuk membuat pembiayaan lebih mudah diakses oleh petani," katanya. ( Guardian.co.tt)



Sumber : Republika online

0 komentar:

Posting Komentar