arrisalah13.blogspot.com - Damaskus – Mujahidin Suriah baru-baru ini menawan seorang komandan Syiah Hizbullah di kota Yabrud, wilayah Qalamoun, pedesaan Damaskus. Selama beberapa pekan terakhir, mujahidin Suriah berhasil meraih kemajuan dalam operasi mereka.
Dilansir dari Al-Arabiya, Selasa (02/12), aktivis Suriah di Qalamoun melaporkan bahwa mujahidin berhasil menawan seorang komandan Syiah Hizbullah melalui perencanaan yang cermat selama beberapa minggu. Mujahidin berhasil menyusup ke wilayah musuh di pinggiran Yabrud dan membunuh sejumlah penjaga, sebelum akhirnya menawan komandan Hizbullah.
Aktivis tersebut menunjukkan, sampai saat ini milisi Syiah Hizbullah di Yabrud menyisir daerah pegunungan di dekat Yabrud untuk mencari komandannya itu. Di tengah pencarian itu, ketegangan muncul antara Syiah Hizbullah dan pasukan pertahanan nasional Suriah. Syiah Hizbullah menduga bahwa pasukan Suriah yang menawan komandannya.
Sumber itu menegaskan bahwa komandan Syiah Hizbullah tersebut saat ini berada di tangan mujahidin. Ia merupakan komandan senior di milisi bentukan Iran itu.
Ia menjelaskan bahwa operasi penculikan itu digulirkan selama beberapa minggu di desa yang dikontrol musuh. Melalui strategi dan perencanaan matang, mujahidin sukses melancarkan operasi penculikan komandan senior tersebut.
Di sisi lain, jet tempur rezim terus melancarkan serangan udara di daerah Jurud Qalamoun. Serangan itu untuk mendukung milisi Syiah Hizbullah yang terlibat pertempuran sengit dengan mujahidin Suriah.
Sementara itu, mujahidin Suriah melancarkan strategi baru untuk menghadapi Syiah Hizbullah di Qalamoun. Mujahidin mengerahkan penembak runduknya menargetkan personel Syiah Hizbullah yang berjaga di pos mereka di sejumlah kota di Qalamoun.
Strategi ini sangat efektif karena dapat mengurangi penggunaan amunisi. Sedikitnya 20 milsi Syiah Hizbullah dan militer rezim tewas dalam beberapa hari terakhir akibat operasi senyap mujahidin.
Sumber: Al-Arabiya/kiblat.net
0 komentar:
Posting Komentar